MAKASSAR — PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang Marine, Equipment, Port Services, Dredging, dan Shipyard (MEPS), menggelar Program Pelatihan Peningkatan Kepemimpinan (Leadership Enhancement) pada 9–11 Desember 2025.
Program ini menjadi langkah strategis perusahaan dalam menyiapkan pemimpin yang adaptif dan berdaya saing di tengah dinamika bisnis maritim yang terus berkembang.
Program Leadership Enhancement merupakan bagian dari pengembangan kompetensi bagi pejabat struktural di seluruh wilayah operasional SPJM. Fokus utama pelatihan ini adalah mengakselerasi peningkatan kapasitas kepemimpinan agar mampu menjawab tantangan bisnis yang semakin kompleks dan kompetitif.
Pelatihan ini memprioritaskan tiga kompetensi utama seorang leader, yakni kemampuan mengambil keputusan sesuai kewenangan, kepemimpinan yang mampu memotivasi serta menggerakkan tim secara efektif, dan pemahaman mendalam terhadap standar pelayanan prima atau service excellence.
SVP Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patrick, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus melakukan improvement berkelanjutan, khususnya dalam penerapan service excellence yang selaras dengan visi jangka panjang perusahaan.
“Melalui Leadership Enhancement ini, manajemen SPJM ingin memastikan lahirnya kepemimpinan yang cakap, siap menghadapi tantangan sekaligus mampu menangkap peluang bisnis di tengah persaingan yang semakin ketat,” ujarnya. Tubagus Patrick juga berperan sebagai salah satu pemateri dalam kegiatan tersebut.
Mengusung tema “Strategic Leadership for Business Excellence”, pelatihan ini turut dirangkaikan dengan sharing session bersama jajaran senior leader SPJM Pusat. Sejumlah Senior Vice President memberikan materi terkait pelaksanaan fungsi divisi masing-masing sebagai bekal praktis bagi para peserta.
Melalui pelatihan ini, SPJM berharap dapat memperkuat kapabilitas tim manajemen dalam menjalankan peran strategis sebagai pemimpin yang mampu memberi arahan, menjaga kualitas layanan, serta mengelola tim untuk mencapai kinerja optimal.
Kepemimpinan yang kuat juga diharapkan mampu meningkatkan retensi dan keterlibatan karyawan melalui budaya kerja yang positif, sekaligus menciptakan transisi kepemimpinan yang lebih mulus demi menjaga stabilitas dan keberlanjutan perusahaan dalam jangka panjang.


Tinggalkan Balasan